Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil Di Jepang
(日本での妊婦健康サービス)

Setelah menikah, kehamilan merupakan momen istimewa yang dinanti-nanti oleh setiap perempuan. Karena kehamilan dapat membawa pengaruh positif, kebahagiaan, dan harapan dalam kehidupan. Tetapi, di sisi lain kehamilan juga membawa resiko dalam masalah kesehatan akibat adaptasi tubuh dengan sang janin. Untuk mencegah atau mendeteksi masalah kesehatan sejak dini pada ibu hamil, tentu saja ibu hamil harus rutin memeriksakan kandungannya ke pelayanan kesehatan.

Jika seorang ibu sedang hamil di negaranya sendiri, hal itu pasti akan sangat mudah untuk melakukan pemeriksaan ke pelayanan kesehatan. Namun, bagaimana jika hamil saat sedang menetap di luar negeri? Pasti sangat menantang, bukan?

Hamil Di Jepang

Jika mama sedang hamil dan menetap di Jepang, mama sangat beruntung. Karena pemerintah Jepang sangat peduli dengan kesehatan masyarakatnya terutama ibu hamil dan anak-anak. Begitu mama dinyatakan positif hamil oleh dokter spesialis kandungan, mama akan diberikan surat rujukan untuk melaporkan kehamilan ke kantor pusat kesehatan setempat. Hal ini bertujuan agar petugas pelayanan kesehatan dapat memantau kesehatan mama dan calon bayi. Setelah kehamilan mama terkonfirmasi, mama akan mendapatkan sebuah goodie bag.

Goodie bag ini isinya bermacam-macam, yaitu :

1. Lencana Hamil (Mataniti Māku). Bentuknya mirip seperti gantungan kunci. Lencana ini digantungkan pada tas yang sehari-hari mama bawa. Agar setiap orang tahu bahwa mama sedang hamil. Jadi, jika mama kebetulan sedang berada di fasilitas umum, mereka akan mendahulukan dan memprioritaskan mama. Seperti contoh, jika mama sedang berada di dalam transportasi umum, maka orang lain harus mendahulukan mama agar bisa mendapatkan tempat duduk.
2. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Boshi Kenkou Techou). Buku ini dibawa setiap kali kunjungan pemeriksaan agar petugas pelayanan kesehatan dapat mencatat semua perkembangan dan kesehatan ibu dan calon bayi.
3. Buku Kupon Pemeriksaan Kesehatan Kehamilan (Ninshin Kenkou Shinsa Jushin Hyou). Pemeriksaan kehamilan di Jepang tidak termasuk dalam tanggungan asuransi kesehatan Nasional. Biayanya pun sangat mahal sehingga pemerintah kota setempat memberikan voucher atau kupon diskon pemeriksaan kehamilan.
4. Buku panduan kehamilan. Buku panduan kehamilan ini berisi tentang kegiatan apa yang harus dilakukan selama kehamilan, menu diet khusus untuk ibu hamil, cara merawat bayi baru lahir dan lain sebagainya. Selain itu, buku panduan untuk papa juga tersedia sebagai persiapan untuk menyambut calon buah hati.

Penggunaan Kupon Diskon

 Dalam buku kupon pemeriksaan kesehatan terdapat 17 kupon. 14 kupon digunakan untuk pemeriksaan kehamilan dari trimester pertama hingga ketiga, 2 kupon digunakan jika kehamilan sudah melebihi dari 40 minggu (10 bulan), dan 1 kupon untuk pemeriksaan bayi baru lahir untuk diperiksa kesehatannya secara umum. Selain voucher untuk pemeriksaan kehamilan, di dalam buku tersebut juga terdapat kartu untuk kunjungan kehamilan atau kunjungan bayi baru lahir oleh pihak pelayanan kesehatan yang bisa kita kirim melalui pos secara gratis. Nantinya, mereka akan mendatangi mama untuk meninjau kesehatan mama dan bayi.

Tunjangan Melahirkan

Saat melahirkan, mama juga akan mendapat tunjangan sekitar 420.000 yen. Besaran tunjangan akan berbeda di setiap daerah dan institusi pelayanan kesehatan tempat mama melahirkan. Jika terdapat kelebihan dalam biaya melahirkan, maka kelebihan tunjangan tersebut akan dibayarkan pada mama. Tetapi, jika nominal biaya melahirkan lebih besar dari tunjangan yang diberikan, maka mama harus membayar sisa tagihan yang telah dipotong dari tunjangan tersebut. Hal ini juga berlaku pada ibu hamil yang mengalami keguguran di usia lebih dari 12 minggu.

Kepedulian Pemerintah Jepang Terhadap Ibu Hamil

Setelah selesai mengurus beberapa dokumen di kantor pusat kesehatan setempat, sebelum pulang mama akan diberikan kuisioner berupa pertanyaan seputar kehamilan. Pertanyaan ini juga penting sebab untuk mengetahui kondisi psikis dan mental yang dirasakan oleh ibu hamil. Pihak kantor pusat kesehatan juga akan membuka layanan konsultasi seputar kehamilan secara gratis, misalnya saat mama mengalami permasalahan maupun ketidaknyamanan selama kehamilan atau seperti kekhawatiran dalam mengasuh anak, dan lain sebagainya.