Mengenal Tradisi Momijigari di Jepang
(紅葉狩りの文化を知り)

Jepang merupakan negara yang memiliki empat musim, yaitu musim panas, musim dingin, musim semi, dan musim gugur. Di setiap musimnya terdapat tradisi unik yang dilakukan oleh masyarakat, contohnya tradisi momijigari pada musim gugur.

Pengertian Momijigari

Momijigari berasal dari kata momiji (紅葉) yang berarti daun musim gugur dan gari (狩り) yang berarti berburu, sehingga secara harfiah berarti berburu daun musim gugur. Tradisi ini mengacu pada aktivitas melihat pohon yang berubah warna menjadi merah dan kuning, sambil berjalan-jalan di sekitar taman menikmati udara musim gugur yang segar. Meskipun kata gari memiliki arti berburu, bukan berarti kita akan mematahkan dahan pohon dan membawanya pulang. Berburu dalam konteks ini hanya melihat dan menghargai keindahan alam.

Ada berbagai teori tentang asal usul momijigari. Banyak yang percaya bahwa tradisi ini menyebar di kalangan bangsawan Periode Heian pada akhir abad ke-8, pada masa samurai, hingga Periode Muromachi pada abad ke-14, di mana orang mengadakan perjamuan dan menulis puisi waka sambil mengagumi dedaunan musim gugur. Momijigari meluas ke orang-orang biasa di pertengahan Periode Edo di abad ke-18. Ini adalah masa damai di Jepang setelah periode konflik yang panjang. Kunjungan ke Ise dan ziarah ke Kumano menjadi populer di kalangan masyarakat biasa. Sekitar waktu ini, Kadanchi Kinsho, sebuah buku panduan tanaman yang memperkenalkan pemandangan musiman dan atraksi alam, juga baru saja diterbitkan.

Dikatakan ada sekitar 1.200 spesies pohon di Jepang. Penampilan mereka berubah di setiap musim. Pohon pegunungan, biasanya hijau di bulan-bulan musim panas, mengeluarkan warna unik mereka sendiri begitu musim gugur tiba. Dua jenis pohon utama yang menarik banyak perhatian selama momijigari adalah pohon maple dan ginkgo.

Kepulauan Jepang yang panjang dari utara ke selatan memiliki ketinggian yang berbeda. Biasanya akan tampak warna daun berubah secara bertahap mulai dari puncak gunung, sehingga musim puncak melihat dedaunan musim gugur dapat bervariasi. Umumnya, waktu terbaik untuk melihat daun musim gugur di Jepang adalah antara awal November dan awal Desember.

Rekomendasi Tempat Momijigari di Jepang

1. Hokkaido

A. Sounkyo: Terletak di Taman Nasional Daisetsuzan, Sounkyo adalah tempat terkenal untuk melihat daun musim gugur yang menawarkan pemandangan indah. Waktu terbaik untuk melihatnya adalah sekitar awal Oktober. Sangat direkomendasikan untuk mengunjungi Obako, di mana kita dapat menikmati pemandanganbebatuan yang menjulang tinggi dan pohon maple merah, yang hanya akan ditemukan di sini.

B. Jozankei: Jozankei adalah tempat melihat musim gugur yang terkenal dikelilingi oleh pemandangan lembah. Untuk sampai ke sana hanya memakan waktu satu jam perjalanan dari Kota Sapporo dengan kereta api atau bus. Keindahan panorama Gunung Moiwa saat dilihat dari kereta gantung adalah pemandangan yang sangat terkenal di antara para turis.

C. Taman Nasional Kuasi Onuma: Onuma menawarkan pemandangan Gunung Komagatake dengan ketinggian sekitar 1131 meter di atas permukaan laut. Terdapat dua danau di kaki gunung ini. Hutan menyelimuti seluruh area dengan warna merah saat musim gugur tiba. Waktu terbaik untuk melihat pemandangannya adalah sekitar akhir Oktober. Berjalan-jalan di antara dedaunan musim gugur, naik jembatan melintasi danau, dan menyaksikan matahari terbenam di musim gugur yang indah adalah kegiatan yang umum dilakukan para pengunjung di sini.

2. Tohoku

A. Ngarai Oirase: Ngarai Oirase, terletak di selatan Aomori, adalah tempat melihat musim gugur yang terkenal dikelilingi oleh alam indah yang belum tersentuh. Waktu terbaik untuk melihat pemandangan adalah sekitar awal November. Air Terjun Choshio selebar 20 meter menjadi atraksi yang sangat terkenal.

B. Ngarai Naruko: Ngarai Naruko, terletak di Prefektur Miyagi, adalah tempat melihat musim gugur yang terkenal dengan pepohonan yang berakar di permukaan tebing berbatu. Waktu terbaik untuk momijigari di lokasi ini adalah awal November. Jangan lewatkan panorama dedaunan musim gugur menghiasi tebing hampir 100 meter di atas tanah.

C. Ura-bandai: Bagian utara Gunung Bandai di Prefektur Fukushima adalah tempat musim gugur terkenal yang dipenuhi danau. Waktu terbaik untuk melihatnya adalah pada awal November. Danau Hibara adalah yang terbesar dari semua danau, terdapat pulau-pulau dengan berbagai ukuran. Pulau dikelilingi oleh dedaunan musim gugur yang indah, adalah pemandangan populer lainnya.

3. Kiyomizu-dera di Kyoto

Kiyomizu-dera adalah salah satu kuil terpenting di Jepang dan lokasi yang sangat populer untuk Momijigari. Hampir seluruh halaman kuil dipenuhi dengan pepohonan berwarna merah cerah saat musim gugur tiba. Kuil ini sangat ramai dengan wisatawan yang ingin menikmati momijigari pada sekitar akhir November.

4. Taman Kastil Osaka

Jika sedang berada di Osaka saat musim gugur, kunjungi taman di dekat Kastil Osaka dan kamu akan menyaksikan pemandangan daun berwarna-warni yang cantil. Taman ini sangat mudah dijangkau dan merupakan spot turis terkenal.

5. Kamikochi di Nagano

Ini adalah titik awal yang populer bagi mereka yang ingin menjelajahi Pegunungan Alpen Jepang. Di Kamikochi, waktu puncak untuk melakukan momijigari sedikit lebih awal karena lokasinya yang lebih tinggi. Biasanya puncaknya mulai pertengahan hingga akhir Oktober

Itulah sedikit informasi tentang momijigari dan rekomendasi lokasi untuk menikmati tradisi tersebut. Jangan lewatkan momen istimewa di musim gugur ini jika kamu punya rencana pergi ke Jepang di akhir tahun