Kebiasaan di Kantor Jepang
(日本のオフィスの活動)

Sebelum anda memutuskan untuk bekerja di Jepang, sebaiknya pelajari terlebih dahulu mengenai kehidupan kantor di Jepang. Misalnya seperti mencari tahu bagaimana lingkungan kerja di sana dan apa saja kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan oleh orang Jepang selama bekerja. Terlebih lagi, anda adalah orang asing yang masuk dalam lingkungan baru yang berbeda dengan negara asal anda. Pasti anda akan menemui banyak perbedaan, bukan? Oleh karena itu, penting untuk mencari tahu terlebih dahulu agar kita tidak terkejut dan bisa segera menyesuaikan diri ketika masuk dalam lingkungan kerja orang Jepang serta dapat menghargai budaya Jepang.

Sebelum Mulai Bekerja

Bagi orang Jepang, kantor dianggap seperti rumah dan karyawan adalah keluarga. Sehingga ketika melakukan sesuatu bersama-sama adalah hal yang penting bagi perusahaan. Untuk itu, Jepang memberlakukan suatu kebiasaan untuk memotivasi para pekerja agar bisa bekerja dengan maksimal. Perusahaan juga ingin para karyawan sadar akan tujuan mereka sehingga dapat mencapai hasil yang dapat diandalkan. Kebiasaan itu dibagi menjadi dua. Yaitu Chourei dan Shuurei. Tujuan dari dua kebiasaan itu sendiri adalah untuk menyampaikan hal-hal penting yang terjadi di dalam perusahaan. Namun, kegiatan itu bukan hanya sekedar bertukar informasi, tetapi merupakan kegiatan dimana anda dapat meningkatkan moral, membentuk kerjasama yang baik antar karyawan dan merevitalisasi perusahaan.

Chourei (朝礼)

Chourei adalah pertemuan pagi. Kegiatan ini selalu dilakukan setiap pagi sebelum memulai pekerjaan. Pada saat chourei, kita akan melakukan olahraga ringan, sehingga karyawan yang baru saja tiba di kantor dan belum sepenuhnya bangun dapat dengan lancar beralih ke mode kerja dengan diadakannya olahraga ringan ini. Setelah olahraga ringan, disusul dengan pembacaan visi dan misi perusahaan, agar karyawan selalu ingat dengan tujuan mereka bekerja di perusahaan tersebut. Kemudian, lanjut pada laporan harian. Laporan harian ini meliputi hal apa saja yang akan dikerjakan pada hari itu atau ada hal penting yang akan disampaikan terkait kebijakan perusahaan. Dengan begitu, seluruh karyawan dapat mengetahui dan mengatasi secara bersama-sama jika menemui suatu masalah yang berkaitan dengan pekerjaan harian.

Tidak hanya itu, bertambahnya jumlah karyawan akan menjadi sulit bagi karyawan tertentu untuk berkomunikasi satu sama lain dan menjaga rasa persatuan dalam satu perusahaan. Oleh karena itu, pertemuan pagi dijadikan tempat untuk berkomunikasi satu sama lain. Pertemuan pagi juga dapat menjadi wadah bagi karyawan baru untuk bisa memperkenalkan diri mereka pada anggota karyawan lainnya.

Shuurei (終礼)

Shuurei yaitu salam penutupan. Shuurei tidak dilakukan setiap hari layaknya chourei. Kegiatan ini diadakan untuk berbagi informasi antar karyawan mengenai apa saja yang telah dikerjakan pada hari itu. Apakah ada kemajuan atau tidak, apa saja yang harus dipersiapkan untuk pekerjaan esok hari dan lain sebagainya. Tidak hanya itu, shuurei juga menjadi wadah untuk karyawan yang hendak mengundurkan diri untuk menyampaikan salam perpisahan dengan karyawan lain.

Kegiatan Yang Bermanfaat

Chourei dan Shuurei tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, melainkan bagi karyawan itu sendiri. Bagi mereka yang belum pernah bicara di depan banyak orang, mungkin mereka akan merasa gugup. Namun, dengan diadakannya kegiatan ini, maka perasaan gugup tersebut lama kelamaan akan menghilang dengan sendirinya. Selain itu, chourei dan shuurei dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi kita di depan banyak orang sehingga dapat menjalin hubungan yang lebih dekat dengan para karyawan lainnya. Dengan begitu, pekerjaan dapat dikerjakan dengan maksimal dari kerjasama tim yang telah terbentuk dari kegiatan ini.